Tangerang (20/05)—Senin, 20 Mei 2024 menandai terlaksananya Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-116 di Kantor Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pusat. Upacara dilaksanakan pada pukul 08.00 WIB di depan Gedung A dan diikuti oleh seluruh pegawai Kantor BMKG Pusat. Turut serta hadir beberapa pejabat eselon I maupun eselon II BMKG dalam rangka memperingati hari nasional ini. Dwi Budi Sutrisno, Sekretaris Utama BMKG, berkesempatan untuk menjadi inspektur upacara pada upacara kali ini. Kebangkitan nasional ini menjadi momen penting seluruh elemen nusa dan bangsa.

Dalam amanatnya, Dwi Budi Sutrisno menyampaikan pesan dari Menteri Komunikasi dan Informatika mengenai kebangkitan kedua menuju Indonesia Emas. Sejarah panjang telah dilalui oleh para pendiri bangsa untuk menancapkan kata kemerdekaan bagi Indonesia melalui kebangkitan yang pertama. Namun saat ini, generasi dihadapkan dengan berbagai tantangan yang jauh berbeda dari para pendahulu, utamanya adalah teknologi. Hal inilah yang harus menjadi pemacu bibit kebangkitan kedua melalui inovasi teknologi dan pemanfaatan bonus demografi demi mencapai Indonesia Emas pada 2045 mendatang.

Cita-cita kebangkitan kedua menjadi sejalan dengan visi BMKG. Penggunaan teknologi yang mutakhir, multiguna, efektif, dan efisien merupakan hal yang harus diwujudkan oleh BMKG dalam memberikan pelayanan yang andal dan tanggap untuk mendukung keselamatan masyarakat. Hal ini akan berimplikasi terwujudnya visi pembangunan nasional dalam menciptakan masyarakat yang beredukasi dan melek bencana. Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG), institusi pendidikan milik BMKG, merupakan salah satu wujud kepedulian BMKG terhadap adanya bonus demografi dalam mewujudkan sumber daya yang mumpuni dalam mendukung Indonesia 2045 nanti.

Secara umum, Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional berjalan dengan khidmat dan lancar tanpa ada halangan suatu apapun. Melalui serangkaian kegiatan ini, diharapkan agar seluruh peserta yang hadir mampu menatap masa depan dengan optimisme dan keyakinan dalam menggapai kebangkitan kedua. Upacara ini juga menjadi momen persatuan bagi seluruh pihak bahwa untuk menggapai kebangkitan diperlukan persatuan dan kebersamaan. Sehingga mimpi untuk mencapai Indonesia Emas 2045 bukan suatu khayalan belaka, namun suatu kenyataan yang ada di depan mata.

Pewarta: Fachrur Surya Amanna dan I Dewa Gede Loka Maheswara
Editor: Alrachmah Wahyuningsih Prasetya dan Marzuki Sinambela